Kasatkorwil Banser Jatim Tekankan Untuk Tanam Setia Siaga Satria Kepada 266 Peserta Diklatsus
- account_circle BSA Jawa Timur
- calendar_month Jum, 11 Jul 2025
- visibility 318
- comment 0 komentar

Kasatkorwil Banser Jatim Saat Menyiram Personil Banser
Jombang, Ansor Jatim – 266 kader muda se Jawa Timur (Jatim) mengikuti Pendidikan dan Latihan Khusus (Diklatsus) untuk tiga satuan penting. Yakni Provost, Balantas, dan Bagana.
Pelatihan ini pertama digelar secara terpadu oleh PC GP Ansor dan Satkorcab Banser Kabupaten Jombang yang merupakan gerakan ideologis bukan sekadar teknis.
Kepala Satkorwil (Kasatkorwil) Banser Jatim H. Rizza Ali Faizin mengatakan bahwa dalam pelatihan ini para kader tidak hanya diajari baris-berbaris, pertolongan pertama, atau pengaturan lalu lintas melainkan tiga hal utama.
“Mereka dididik untuk menanamkan tiga nilai utama yang menjadi nafas Banser Setia, Siaga, dan Satria,” terang Rizza saat membuka acara pada Jumat (11/7/2025).
Lebih lanjut H. Rizza mengatakan setia berarti teguh menjaga marwah organisasi dan kiai tanpa pamrih. Banser Provost, harus mampu menegakkan disiplin tanpa kompromi termasuk pada sesama anggota sendiri.
“Jangan sampai yang seharusnya menertibkan justru minta diurus. Banser itu harus siap menjadi tameng, bukan beban,” tegasnya.
Kata Rizza, siaga menjadi prinsip bagi Banser Balantas dan Bagana ditengah meningkatnya ancaman bencana dan kecelakaan, mereka dilatih untuk sigap tidak panik dan bekerja dengan penuh empati.
“Kita tidak berharap ada bencana tapi Banser tidak boleh lengah harus siap siaga itu harga mati,” tuturnya.
Rizza mengatakan bahwa satria cerminan jiwa kesatria yang siap menjaga NKRI dan NU kapan pun dipanggil. Jiwa inilah yang membedakan Banser dari kelompok paramiliter biasa.
“Bagi mereka, menjaga ulama sama mulianya dengan menjaga negara,” pungkasnya.(wan)
- Penulis: BSA Jawa Timur