Penutupan Diklatsar II Ansor Palengaan Pamekasan Penuh Keharuan
- account_circle BSA Jawa Timur
- calendar_month Ming, 1 Jun 2025
- visibility 298
- comment 0 komentar

PAMEKASAN, ANSOR JATIM – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Palengaan Pamekasan sukses menggelar Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) II, di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Anwar Sumber Sari, Rek-Kerrek.
Acara yang berlangsung selama tiga ini, dimulai sejak Jumat (30/5/2025) hingga Ahad (1/6/2025), dengan tema ‘khidmah, Ikhlas Tanpa Batas’, diikuti 47 peserta.
Ketua PAC GP Ansor Palengaan Sudiyadi menyampaikan, terimakasih semua pihak yang terlibat. Menurutnya, kegiatan ini merupakan kegiatan awal usai pengurus melaksanakan pelantikan.
“Ini langkah awal, usai kami melakukan pelantikan. Semoga pengurus terus kompak dan peserta Diklatsar menjadi kader NU yang militan,” paparnya. Ahad (1/6/2025).
Sementara itu, Ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Pamekasan Maltuful Anam mengatakan, peserta yang dinyatakan lulus menjadi kader Barisan Ansor Serbaguna (Banser), nantinya harus menanamkan tiga poin dalam mengabdi kepada NU.
“Pertama, tanamkan tanggung jawab sebagai kader Banser didalam jiwa kalian. Kedua, kalian harus menuangkan ide dan gagasan untuk mengabdi di Banser,” katanya.
Ra Maltuf berpesan, peserta yang lulus Diklatsar nantinya harus menjadi pemimpin yang tegas dalam memimpin dan amanah, serta tidak menghina satu sama lain.
“Ketiga, jangan menjadi pemimpin yang kerdil, artinya tidak berbicara keburukan orang lain,” tutup aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) tersebut.
Disaat yang sama, Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Palengaan Pamekasan KH Muhlis Nasir menuturkan, upaya pengurus Ansor Palengaan sangatlah luar biasa, untuk menciptakan kaderisasi yang maksimal di Kecamatan Palengaan.
“Apresiasi kepada pengurus Ansor, baik PC maupun PAC Palengaan, atas terselenggaranya Diklatsar II ini,” tuturnya.
Sambung Kiai Muhlis, bagi peserta yang dinyatakan lulus, agar terus bersemangat menjadi kader NU, terutama menjaga kiai-kiai NU di Pulau Madura ini.
“Selamat bagi semua peserta Diklatsar yang sudah di gembleng, semoga menjadi nilai pengabdian kepada NU kepada para ulama dan menjadikan kita diridai oleh Allah Swt,” tambahnya. (Azm).
- Penulis: BSA Jawa Timur