Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Nasional » Kado 1 Abad NU: Membangun Jam’iyah lewat Kajian Masa Depan

Kado 1 Abad NU: Membangun Jam’iyah lewat Kajian Masa Depan

  • account_circle Ansor Jatim
  • calendar_month Sen, 4 Jul 2022
  • visibility 117
  • comment 0 komentar
Cuaca cerah dan mentari terik dengan temperatur sekitar 40 derajat celcius memanggang kota permai di pinggir pantai yang merupakan Ibu Kota Uni Emirat Arab (UEA) itu. Tapi di dalam Istana Al Syatie, Abu Dhabi, hawa sejuk terasa mewarnai suasana hangat penuh persahabatan antara dua pimpinan negara yaitu Republik Indonesia dan Federasi UEA.
Presiden Joko Widodo, yang baru saja melakukan muhibah perdamaian ke Rusia dan Ukraina, membawa rombongan besar termasuk Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Negara BUMN Erick Tohir, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung. Sedang Presiden Muhammed bin Zayed (MBZ) Al Nahyan didampingi oleh sejumlah pejabat terasnya, antara lain Menteri Energi dan Investasi Suhail Muhammed Al Mazroei.
Yang menarik adalah kehadiran satu-satunya tokoh non-pemerintahan dari Indonesia dalam pertemuan itu, yakni KH Yahya Cholil Staquf, Ketua Umum PBNU. Bukan hanya hadir, beliau juga tampil ke depan dalam acara penting dua negara tersebut. Baca
Gus Yahya, demikian panggilan akrab beliau, tampil ke depan bersama dengan HE. Dr. Hamdan Al Mazroei, penasehat Presiden MBZ yang juga Ketua Board of Trustee dari MBZ University for Humanities (MBZ-UH). Persis di depan Presiden Jokowi dan Presiden MBZ mereka berdua berdiri memperlihatkan dokumen kerjasama antara PBNU dengan MBZ-UH dalam bidang pendidikan, khususnya untuk mendirikan MBZ School of Futures Studies (MBZ-SFS) di Indonesia.
Dalam foto yang beredar tampak dua kepala negara tersebut bertepuk tangan sementara dua tokoh agama terkemuka dari kedua negara tersebut terlihat tersenyum sumringah. Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara PBNU dan MBZ-SH dilakukan sehari sebelumnya, pada 30 Juni 2022, di kediaman HE. Dr. Hamdan Al Mazroei yang terletak persis di sebelah Gedung Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Abu Dhabi.
Mendampingi Gus Yahya pada malam itu sejumlah fungsionaris PBNU termasuk Ketua LPTNU Prof Ainun Naim, Wasekjen PBNU Sidrotun Naim dan penulis sendiri, juga Rektor UNU Yogyakarta Widya Priyahita, Prof Sahiron dari PWNU DIY berserta tim asisten PBNU A. Ghufron Siradj dan M. Nabil Satria. MBZ School for Futures Studies rencananya akan dikelola oleh Universitas Nahdlatul Ulama Yogyakarta (UNU Yogyakarta) dan berkampus di Yogyakarta.
Apa makna dari kerjasama tersebut bagi Jamaah dan Jam’iyah NU?
Tahun ini usia Jam’iyah NU akan mulai memasuki Abad Kedua menurut kalender Hijriyah. Rangkaian acara berskala lokal, nasional, dan internasional telah disiapkan oleh PBNU dengan puncak acara akan digelar pada awal Februari 2023 bertepatan dengan 16 Rajab 1444 Hijriyah yang persis merupakan Hari Lahir NU 100 tahun lalu.
Nah, bersamaan dengan ancang-ancang memasuki Abad Kedua khidmahnya, PBNU membuat lompatan besar yaitu mendirikan program studi magister kajian masa depan (futures studies) bekerjasama dengan MBZ-UH. Hal ini merupakan kado istimewa yang dibawa oleh KH Yahya Cholil Staquf, Ketua Umum PBNU, bagi peringatan Satu Abad NU pada awal tahun depan.
Jika segala sesuatunya lancar jaya, maka sebuah bangunan kampus baru berlantai sembilan akan didirikan di Yogyakarta bernama MBZ Tower. Bangunan tersebut akan menjadi pasangan dari bangunan berlantai sembilan yang saat ini sedang dibangun dan akan direncanakan akan diresmikan pada penghujung tahun 2022. Dua Bangunan Kembar Sembilan Lantai tersebut (The Twin Towers) akan menjadi ikon kampus UNU Yogyakarta di masa depan dan sekaligus menjadi kado bagi Satu Abad NU dari dua pemimpin negara tersebut.
Mengapa PBNU melakukan langkah besar dengan mendirikan program studi kajian masa depan bekerjasama dengan pemerintah UEA? Apa makna dan urgensinya?
Jamak diketahui bahwa Jam’iyah NU relatif tertinggal dalam pengembangan pendidikan tinggi—misalnya jika dibandingkan dengan ‘saudara sepupu’nya Muhammadiyah. Sejak puluhan tahun lalu, Muhammadiyah telah mendirikan banyak perguruan tinggi berkualitas. Sejumlah perguruan tinggi yang didirikan maupun berafiliasi dengan Muhammadiyah bahkan mampu menduduki posisi papan atas dalam rangking perguruan tinggi swasta di Indonesia. Sementara itu sebagian besar perguruan tinggi yang didirikan atau berafiliasi dengan NU hanya menduduki ranking menengah-bawah.
Secara bertahap upaya mengejar ketertinggalan itu sudah dilakukan oleh kepemimpinan PBNU sebelumnya. Hal itu terlihat dari didirikannya sejumlah perguruan tinggi oleh pengurusan NU maupun yang berafiliasi kepada NU pada kurun 10 tahun terakhir. Namun, menurut Gus Yahya, upaya itu jauh dari cukup. Menurutnya, untuk mengejar ketertinggalan itu PBNU perlu melakukan lompatan besar; salah satunya dengan mendirikan program studi kajian masa depan yang bahkan merupakan pertama kalinya di Indonesia. Baca Juga: Unusida Targetkan Jadi Kampus Kebanggaan Jelang 1 Abad NU
“Ibaratnya selama ini NU hanya bergerak dalam pengembangan teknologi telekomunikasi 2G dan maksimal 3G. Sementara itu banyak lembaga lain sudah mulai mengembangkan program teknologi 4G. Nah, pendirian prodi kajian masa depan ini ibarat NU mulai mengembangkan teknologi telekomunikasi berbasis 5G. Jadi melampui banyak lembaga lain di Indonesia, bahkan diharapkan menjadi terkemuka di Asia Tenggara dan Asia Pasifik. Ibaratnya, NU melakukan ‘lompatan besar’ untuk menyalip di tikungan dalam pengembangan peradaban,” ujar Gus Yahya, alumni departemen Sosiologi UGM yang gemar berfikir strategis dan visioner. M. Najib Azca, Wasekjen PBNU dan dosen Fisipol UGM
Sumber: https://www.nu.or.id/opini/oleh-oleh-dari-abu-dhabi-kado-1-abad-nu-yLBsL
  • Penulis: Ansor Jatim

Rekomendasi Untuk Anda

  • PW MDS Rijalul Ansor Jatim Gelar Halaqoh Internasional

    PW MDS Rijalul Ansor Jatim Gelar Halaqoh Internasional

    • calendar_month Sel, 24 Agu 2021
    • visibility 156
    • 0Komentar

    Surabaya – Pimpinan Wilayah MDS Rijalul Ansor Jawa Timur menggelar agenda Halaqoh Internasional. Agenda yang bertujuan untuk membuka khazanah global kader Ansor dalam konteks dinamika internasional dihadiri oleh sejumlah tokoh diaspora Nahdlatul Ulama sebagai narasumber. Mengambil tema “Penguatan Gerakan Jamiyah Menghadapi Tantangan Masyarakat Global” Agenda Halaqoh yang dilakukan secara Hybird dengan titik lokasi utama di […]

  • Banser dan Pendekar Silat Bersatu Ciptakan Keutuhan NKRI dan Pancasila

    Banser dan Pendekar Silat Bersatu Ciptakan Keutuhan NKRI dan Pancasila

    • calendar_month Sab, 25 Jan 2025
    • visibility 321
    • 0Komentar

    Kencong, Ansor Jatim – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Jombang dan Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Kencong baru saja menyelesaikan pelatihan dasar (Diklatsar) Banser VIII yang diadakan khusus untuk pendekar silat. Acara ini dilaksanakan di Lapangan Desa Padomasan Kecamatan Jombang Kabupaten Jember, selama tiga hari, mulai Jumat hingga Minggu (24-26 Januari […]

  • Tingkatkan Keahlian Khusus Banser, Satkorcab Banser Ngawi Gelar Diklatsus

    Tingkatkan Keahlian Khusus Banser, Satkorcab Banser Ngawi Gelar Diklatsus

    • calendar_month Sen, 6 Des 2021
    • visibility 126
    • 0Komentar

    Ngawi – “Kami berharap peran serta tinggi dalam rangka misi kemanusiaan dan bahu membahu untuk membantu masyarakat Kabupaten Ngawi” Demikian harapan besar dalam pidato sambutan Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko MH, M.Si pada Apel penutupan Diklatsus Bagana dan Basada Satkorcab Banser Ngawi, Minggu (6/12/2021). Agenda Kaderisasi Khusus Banser yang bertempat di Universitas Soerjo Diikuti […]

  • BAANAR Bangil Sinergikan Kekuatan Lintas Agama, Bagikan 1000 Takjil

    BAANAR Bangil Sinergikan Kekuatan Lintas Agama, Bagikan 1000 Takjil

    • calendar_month Sen, 10 Mei 2021
    • visibility 91
    • 0Komentar

    Bangil – Badan Ansor Anti Narkoba (BAANAR) PC GP Ansor Bangil menggelar doa dan berbagi takjil bersama Lintas Agama. Agenda yang berlangsung di halaman kantor Kecamatan Prigen dihadiri oleh tokoh agama Kristen dan Budha, Sabtu (08/05/2021). Agenda dibuka pada pukul 16.00 WIB oleh Ibu Camat Prigen Tri Krisni Astuti. Dalam sambutannya bu camat menyampaikan apresiasi […]

  • PW MDS Rijalul Ansor Jatim Gelar Ngaji Rutin di Masjid Baitur Rozaq Citraland Surabaya

    PW MDS Rijalul Ansor Jatim Gelar Ngaji Rutin di Masjid Baitur Rozaq Citraland Surabaya

    • calendar_month Jum, 9 Sep 2022
    • visibility 213
    • 0Komentar

    Surabaya – Pimpinan Wilayah (PW) Majelis Dzikir dan Shalawat (MDS) Rijalul Ansor Jatim menggelar ngaji rutin Kitab Risalatul Muawanah yang kali ini dilangsungkan di Masjid Baitur Rozaq Citra Raya, kawasan perumahan elit Citraland, Kecamatan Sambikerep, Surabaya, Selasa (06/09/2022). Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jatim H Syafiq Syauqi dalam kesempatan tersebut menekankan betapa […]

  • Pelantikan PC GP Ansor Kota Probolinggo, Gus Syafiq Ungkap Tantangan Ansor Urban

    Pelantikan PC GP Ansor Kota Probolinggo, Gus Syafiq Ungkap Tantangan Ansor Urban

    • calendar_month Ming, 19 Des 2021
    • visibility 112
    • 0Komentar

    Probolinggo – Mengusung tema besar “Spirit Baru Ansor Kota Probolinggo” Pelantikan PC GP Ansor Kota Probolinggo berlangsung khidmad dengan dihadiri langsung oleh Ketua PW GP Ansor Jawa Timur H.M. Syafiq Syauqi, Lc. Bertempat di Hall Balai Kota Probolinggo, minggu (19/12/2021) pelantikan PC GP Ansor Kota Probolinggo dibuka dengan atraksi pencak silat cilik dari Pagar Nusa. […]

expand_less