Breaking News
light_mode
Trending Tags
Maaf, tidak ditemukan tags pada periode waktu yang ditentukan.
Beranda » KeNUan » Catatan Hari Santri 2023 : Kapita Selekta NU, Rekonstruksi Pemikiran Generasi Muda NU

Catatan Hari Santri 2023 : Kapita Selekta NU, Rekonstruksi Pemikiran Generasi Muda NU

  • account_circle Redaksi 9
  • calendar_month Kam, 19 Okt 2023
  • visibility 12
  • comment 0 komentar

Begitu hebatnya para masyayih pendiri NU dalam meletakkan dasar perjuangan dan visi organisasi yang sangat luar biasa. Nilai nilai perjuangan NU tidak lekang oleh waktu (abadi) dan tidak lapuk oleh hujan. Dalam kondisi apapun NU selalu uptodate misi perjuangannya walau konsep pembentukannya dilakukan sudah satu abat. Nilai dasar perjuangan NU antara lain :

1. Mengokohkan dan menjalankan Islam ala “ahlussunnah wal jamaah”, sebagai pedoman hidup, dimana Al Qur’an, Sunnah, Ijmak dan Qiyas adalah dasar utama yang dipedomani

2. Memperjuangkan nilai-nilai filosofi teologi ahlus sunnah wal jamaah antara lain tawasuth (moderat), tasamuh (toleransi), tawazun (seimbang), dan amar makruf nahi munkar. Toleransi dalam kehidupan

3. Menjaga dan melindungi nilai ajaran Islam dari pembaharu dan modernis yang keluar dari nilai Ahlus Sunah Wal Jamaah

4. Mendorong pembaruan pendidikan, baik di pesantren maupun di pendidikan luar pesantren

5. Membangun kemandirian ekonomi yang mendukung tercapai kesejahteraan umat

Semua tujuan tersebut masih sejalan dengan perkembangan zaman sekarang, namun yang menjadi masalah adalah :

1. Banyak pengurus yang lupa tujuan mulia NU di dirikan tersebut.

2. Banyak kader NU yang merasa pandai dengan gerakan pemikirannya, hingga mereka menganggap dasar perjuangan NU sudah tidak sesuai perkembangan zaman. Dia Menggunakan label NU tapi tidak sesuai dengan visi dan misi perjuangan NU yang digariskan oleh para masyayih pendiri NU

3. Karena NU sudah besar dan memiliki nilai tawar politik, banyak orang yang masuk NU bukan untuk berjuang tetapi menginginkan jabatan dan kekuasaan. NU hanya sebagai alat untuk kepentingan pribadinya, setelah tujuannya tercapai wassalam

4. Politik kekuasaan telah menjadikan NU carut marut. Beberapa orang menggunakan NU untuk kepentingan dukung mendukung dalam politik, namun komitmen dan kontribusinya tidak jelas

5. Anggota dan pengurus hasil dari naturalisasi mengganggu proses kaderisasi di NU sehingga gesekan sering terjadi

6. Gesekan ajaran keberagaman antar kelompok sosial maupun organisasi Islam membutuhkan keseriusan penanganan agar perjuangan Islam Aswaja tetap sembuh subur di seluruh belahan dunia

Dari semua realita sosial kemasyarakat, agama dan politik tersebut, maka NU secara struktural dan umat, perlu melakukan Restrukturisasi Gerakan NU yang sesuai dengan Visi dan Misi NU di dirikan. Bagaimana rekonstruksi tersebut dilakukan ?

1. Semua harus menyadari para masyayih pendiri NU adalah para kyai dan masyayih yang memiliki karomah dari Allah, maka saatnya kita semua yang mengaku NU untuk takut kuwalat jika menggunakan NU bukan untuk kemaslahatan umat

2. Semua pengurus, kader dan warga NU untuk menahan syahwat berpolitik, karena NU yang mulia ini mulai dipergunakan untuk kepentingan yang jauh dari kemaslahatan umat sebagaimana cita cita NU di dirikan

3. Generasi muda NU harus belajar banyak tentang sejarah berdirinya NU, sejarah para masyayih berjuang pada masa kemerdekaan, bagaimana NU ketika dipinggirkan dan bagimana para sesepuh NU menjadi tauladan masyarakat. Semua itu dilakukan untuk mengisi hati kader NU agar memiliki ketulusan hati dalam perjuangan, memiliki ghirroh dalam menegakkan Islam Ala Ahlussunnah wal jamaah, dan selalu berusaha bahwa dimanapun ada kader NU, disitu kebaikan dan Islam ala Ahlussunnah tumbuh subur di dalamnya.

4. NU adalah ladang perjuangan, maka siapa saja bisa berjuang sesuai dengan kapasitas dan keahliannya. Saling mengisi dan memberi manfaat untuk umat dimana saja berada.

5. Mbah Hasyim sebagai pendiri NU menyampaikan, 1. barang siapa yang mengurus NU akan aku anggap sebagai santriku, 2. Masuklah (NU) dengan penuh kecintaan, kasih sayang, rukun, bersatu, dan dengan ikatan jiwa raga. 3. Jangan jadikan pendapat sebagai sebab perpecahan dan permusuhan.

Begitu mulianya NU hingga banyak orang terkenal karena NU, menjadi terhormat karena NU, menjadi pejabat karena NU, menjadi mulia karena. Jika ada orang yang katanya NU tetapi susah dan tidak hidup bahagia, berarti dia sudah keluar dari yang digariskan oleh para pendiri NU.

NU memberikan kesejukan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Maka siapa saja akan mencari NU, membutuhkan NU dan ingin bersama NU karena NU rahmatan lil alamin.

Sebagai instrospeksi dan Muhasabah bagi semua warga NU dimana saja berada. Anda tidak akan pernah tersesat walau di hutan belantara selama NU ada di hatimu. Karena masyayih pendiri NU kekasih Allah, maka Insya Allah, kita akan mendapat kemuliaan bersama orang yang menjadi kekasih Allah. Amin

HM BASORI M.Si

Instruktur Nasional Gerakan Pemuda Ansor

Direktur Sekolah Perubahan

  • Penulis: Redaksi 9

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pacu Ghiroh Nahdlatut Tujjar, PC GP Ansor Kabupaten Probolinggo Jalin Mitra Kerja Bisnis

    Pacu Ghiroh Nahdlatut Tujjar, PC GP Ansor Kabupaten Probolinggo Jalin Mitra Kerja Bisnis

    • calendar_month Kam, 11 Nov 2021
    • account_circle Redaksi 9
    • visibility 9
    • 0Komentar

    Probolinggo – Dalam rangka membangun wirausaha sahabat – sahabat Pimpinan Anak Cabang (PAC) dan Pimpinan Ranting (PR), Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Probolinggo, Sahabat H. Misbahul Munir, SH membawa angin besar dengan jalin kerjasama PT. POS Indonesia. Tujuannya Agar dapat membawa berkah bagi kader Ansor khususnya melalui Transformasi media berwadahkan Nahdlatuttujar. […]

  • Aktivis GP Ansor Ini Terpilih Aklamasi, Ashadi Jabat Ketua PWI Gresik 2021-2024

    Aktivis GP Ansor Ini Terpilih Aklamasi, Ashadi Jabat Ketua PWI Gresik 2021-2024

    • calendar_month Jum, 8 Okt 2021
    • account_circle Redaksi 9
    • visibility 2
    • 0Komentar

    Gresik – Konferensi III Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Gresik akhirnya selesai digelar. Hasilnya, Ashadi Ikhsan terpilih sebagai ketua dengan masa jabatan periode 2021-2025. Ashadi mengantikan ketua sebelumnya yakni Sholahudin. Acara konfrensi yang digelar, di Hotel Saptanawa, Jum’at (08/10/2021) itu dipimpin langsung oleh perwakilan PWI Jatim, yakni Ainurochim dan Mahmud Suharmono. Semula bakal calon dikuti […]

  • Turba PC GP Ansor Bangil, Kuatkan Peran Juang Kader di Dunia Digital

    Turba PC GP Ansor Bangil, Kuatkan Peran Juang Kader di Dunia Digital

    • calendar_month Sen, 7 Jun 2021
    • account_circle Redaksi 9
    • visibility 13
    • 0Komentar

    Bangil – Konsolidasi organisasi menjadi tujuan dari Turba yang dilakukan oleh PC GP Ansor Bangil. Satu hari setelah menggelar turba di PAC GP Ansor Beji, malam tadi (06/06/2021) dibawah komando langsung ketua PC GP Ansor Bangil H. Saad Muafi, SH turun menemui jajaran PAC GP Ansor Prigen. Bertempat di gedung MWC NU Prigen, agenda Turba […]

  • Gelar Rapimcab dan Akreditasi, PC GP Ansor Kraksaan Matangkan Persiapan Konfercab

    Gelar Rapimcab dan Akreditasi, PC GP Ansor Kraksaan Matangkan Persiapan Konfercab

    • calendar_month Rab, 8 Des 2021
    • account_circle Redaksi 9
    • visibility 7
    • 0Komentar

    Kraksaan – PC GP Ansor kota Kraksaan menggelar rapat pimpinan cabang (Rapimcab) pada Rabu, 8 Desember 2021. Bersamaan dengan itu, juga akan digelar akreditasi pimpinan anak cabang (PAC) oleh PW GP Ansor Jawa Timur. Rapat yang digelar pada akhir tahun tersebut dihadiri oleh Sahabat Khoirul Rozikin selaku Wakil Sekretaris Bidang Organisasi PW GP Ansor Jawa […]

  • Pegang Prinsip Usul Fiqh, Petani Muda Kader Ansor Raih Penghargaan dari Kementan RI

    Pegang Prinsip Usul Fiqh, Petani Muda Kader Ansor Raih Penghargaan dari Kementan RI

    • calendar_month Sen, 6 Des 2021
    • account_circle Redaksi 9
    • visibility 6
    • 0Komentar

    Surabaya – Kader GP Ansor Jawa Timur terus menorehkan prestasi. Paling baru, ada petani muda asal Desa Sogo, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun, M. Aji Kurniawan (29). Dia berhasil memperoleh penghargaan Farmer of the Years dari Kementerian Pertanian (Kementan) RI kategori milenial. Penyerahan penghargaan berlangsung di Gedung Waskita Rawali Tower, Jakarta Timur pada Kamis (2/12/2021) malam. […]

  • Ebt Multi Kepentingan, Ansor Jatim Siap Mediasi

    Ebt Multi Kepentingan, Ansor Jatim Siap Mediasi

    • calendar_month Kam, 23 Sep 2021
    • account_circle Ansor Jatim
    • visibility 7
    • 0Komentar

    Promosi peralihan ke energi bersih, trend-nya disebut EBT (Energi Baru dan Terbarukan), semakin gencar. Tiap pekan, puluhan webinar digelar untuk membedahnya. Bahkan di beberapa perguruan tinggi telah dijadikan program studi tersendiri. Yang kita tahu, alasan utama, umumnya ‘hanya’ soal keterbatasan energi fosil dan efek pemanasan global yang mulai terasa. M.Kholid Syeirazi, Direktur Eksekutif Center of […]

expand_less