Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » KeNUan » Catatan Hari Santri 2023 : Kapita Selekta NU, Rekonstruksi Pemikiran Generasi Muda NU

Catatan Hari Santri 2023 : Kapita Selekta NU, Rekonstruksi Pemikiran Generasi Muda NU

  • account_circle Redaksi 9
  • calendar_month Kam, 19 Okt 2023
  • visibility 87
  • comment 0 komentar

Begitu hebatnya para masyayih pendiri NU dalam meletakkan dasar perjuangan dan visi organisasi yang sangat luar biasa. Nilai nilai perjuangan NU tidak lekang oleh waktu (abadi) dan tidak lapuk oleh hujan. Dalam kondisi apapun NU selalu uptodate misi perjuangannya walau konsep pembentukannya dilakukan sudah satu abat. Nilai dasar perjuangan NU antara lain :

1. Mengokohkan dan menjalankan Islam ala “ahlussunnah wal jamaah”, sebagai pedoman hidup, dimana Al Qur’an, Sunnah, Ijmak dan Qiyas adalah dasar utama yang dipedomani

2. Memperjuangkan nilai-nilai filosofi teologi ahlus sunnah wal jamaah antara lain tawasuth (moderat), tasamuh (toleransi), tawazun (seimbang), dan amar makruf nahi munkar. Toleransi dalam kehidupan

3. Menjaga dan melindungi nilai ajaran Islam dari pembaharu dan modernis yang keluar dari nilai Ahlus Sunah Wal Jamaah

4. Mendorong pembaruan pendidikan, baik di pesantren maupun di pendidikan luar pesantren

5. Membangun kemandirian ekonomi yang mendukung tercapai kesejahteraan umat

Semua tujuan tersebut masih sejalan dengan perkembangan zaman sekarang, namun yang menjadi masalah adalah :

1. Banyak pengurus yang lupa tujuan mulia NU di dirikan tersebut.

2. Banyak kader NU yang merasa pandai dengan gerakan pemikirannya, hingga mereka menganggap dasar perjuangan NU sudah tidak sesuai perkembangan zaman. Dia Menggunakan label NU tapi tidak sesuai dengan visi dan misi perjuangan NU yang digariskan oleh para masyayih pendiri NU

3. Karena NU sudah besar dan memiliki nilai tawar politik, banyak orang yang masuk NU bukan untuk berjuang tetapi menginginkan jabatan dan kekuasaan. NU hanya sebagai alat untuk kepentingan pribadinya, setelah tujuannya tercapai wassalam

4. Politik kekuasaan telah menjadikan NU carut marut. Beberapa orang menggunakan NU untuk kepentingan dukung mendukung dalam politik, namun komitmen dan kontribusinya tidak jelas

5. Anggota dan pengurus hasil dari naturalisasi mengganggu proses kaderisasi di NU sehingga gesekan sering terjadi

6. Gesekan ajaran keberagaman antar kelompok sosial maupun organisasi Islam membutuhkan keseriusan penanganan agar perjuangan Islam Aswaja tetap sembuh subur di seluruh belahan dunia

Dari semua realita sosial kemasyarakat, agama dan politik tersebut, maka NU secara struktural dan umat, perlu melakukan Restrukturisasi Gerakan NU yang sesuai dengan Visi dan Misi NU di dirikan. Bagaimana rekonstruksi tersebut dilakukan ?

1. Semua harus menyadari para masyayih pendiri NU adalah para kyai dan masyayih yang memiliki karomah dari Allah, maka saatnya kita semua yang mengaku NU untuk takut kuwalat jika menggunakan NU bukan untuk kemaslahatan umat

2. Semua pengurus, kader dan warga NU untuk menahan syahwat berpolitik, karena NU yang mulia ini mulai dipergunakan untuk kepentingan yang jauh dari kemaslahatan umat sebagaimana cita cita NU di dirikan

3. Generasi muda NU harus belajar banyak tentang sejarah berdirinya NU, sejarah para masyayih berjuang pada masa kemerdekaan, bagaimana NU ketika dipinggirkan dan bagimana para sesepuh NU menjadi tauladan masyarakat. Semua itu dilakukan untuk mengisi hati kader NU agar memiliki ketulusan hati dalam perjuangan, memiliki ghirroh dalam menegakkan Islam Ala Ahlussunnah wal jamaah, dan selalu berusaha bahwa dimanapun ada kader NU, disitu kebaikan dan Islam ala Ahlussunnah tumbuh subur di dalamnya.

4. NU adalah ladang perjuangan, maka siapa saja bisa berjuang sesuai dengan kapasitas dan keahliannya. Saling mengisi dan memberi manfaat untuk umat dimana saja berada.

5. Mbah Hasyim sebagai pendiri NU menyampaikan, 1. barang siapa yang mengurus NU akan aku anggap sebagai santriku, 2. Masuklah (NU) dengan penuh kecintaan, kasih sayang, rukun, bersatu, dan dengan ikatan jiwa raga. 3. Jangan jadikan pendapat sebagai sebab perpecahan dan permusuhan.

Begitu mulianya NU hingga banyak orang terkenal karena NU, menjadi terhormat karena NU, menjadi pejabat karena NU, menjadi mulia karena. Jika ada orang yang katanya NU tetapi susah dan tidak hidup bahagia, berarti dia sudah keluar dari yang digariskan oleh para pendiri NU.

NU memberikan kesejukan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Maka siapa saja akan mencari NU, membutuhkan NU dan ingin bersama NU karena NU rahmatan lil alamin.

Sebagai instrospeksi dan Muhasabah bagi semua warga NU dimana saja berada. Anda tidak akan pernah tersesat walau di hutan belantara selama NU ada di hatimu. Karena masyayih pendiri NU kekasih Allah, maka Insya Allah, kita akan mendapat kemuliaan bersama orang yang menjadi kekasih Allah. Amin

HM BASORI M.Si

Instruktur Nasional Gerakan Pemuda Ansor

Direktur Sekolah Perubahan

  • Penulis: Redaksi 9

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pembukaan Seleksi Nasional Magang Ke Jepang PC GP Ansor Ponorogo

    Pembukaan Seleksi Nasional Magang Ke Jepang PC GP Ansor Ponorogo

    • calendar_month Sen, 16 Des 2024
    • account_circle PC GP Ansor Sampang
    • visibility 52
    • 0Komentar

    Ponorogo, Ansor – Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor (PC GP Ansor) Kabupaten Ponorogo selenggarakan pembukaan Seleksi Nasional Magang ke Jepang di Aula Kampus INSURI Ponorogo. Kegiatan ini diikuti oleh 150 peserta yang bersemangat mengikuti seleksi untuk kesempatan belajar dan bekerja di Jepang. Senin (16/12) Acara pembukaan dihadiri oleh berbagai tokoh, di antaranya: 1. Kepala Dinas […]

  • GP Ansor Dukun Gelar Turnamen Liga Santri Dalam Rangka Menyambut Hari Santri Nasional

    GP Ansor Dukun Gelar Turnamen Liga Santri Dalam Rangka Menyambut Hari Santri Nasional

    • calendar_month Sen, 4 Sep 2023
    • account_circle Redaksi 9
    • visibility 61
    • 0Komentar

    Gresik – Semarak Hari Santri Nasional 2023 (HSN) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Pimpinan Anak Cabang (PAC) Kecamatan Dukun menggelar Turnamen Liga Santri sepak bola Futsal antar ranting Se Kecamatan Dukun. Kegiatan tersebut akan berlangsung tanggal 22 September sampai dengan 22 Oktober 2023 di puncak acara HSN. Kegiatan pertandingan tersebut di langsungkan di 2 tempat yakni […]

  • Maraton Lakukan Turba dan Orientasi Pengurus NU, Gus Amak Sampaikan Pesan Penting Ini Kepada Pengurus MWC dan Ranting Se Kota Pasuruan

    Maraton Lakukan Turba dan Orientasi Pengurus NU, Gus Amak Sampaikan Pesan Penting Ini Kepada Pengurus MWC dan Ranting Se Kota Pasuruan

    • calendar_month Rab, 30 Agu 2023
    • account_circle Redaksi 9
    • visibility 78
    • 0Komentar

    Pasuruan – “Kegiatan Ini Momentum bagi kami menyapa langsung pengurus ranting di wilayahnya. Orientasi tanfidziyah ini berkaitan dengan agenda penting organisasi yaitu yang pertama agenda kaderisasi, penguatan keorganisasian melalui sosialisasi Perkum hingga GKMNU” Terang H.M. Nailur Rachman atau akrab disapa Gus Amak dalam Agenda Pamungkas Turba di Kelurahan Krampyangan, Selasa (29/08/2023). Konsolidasi dan penguatan pengurus […]

  • Rapim PC GP Ansor Sidoarjo Ditandai Peluncuran Logo Konfercab XV

    Rapim PC GP Ansor Sidoarjo Ditandai Peluncuran Logo Konfercab XV

    • calendar_month Ming, 15 Sep 2024
    • account_circle Redaksi 9
    • visibility 53
    • 0Komentar

    SIDOARJO – Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Sidoarjo menyelenggarakan rapat pimpinan (Rapim) bersama jajaran pengurus harian dan Ketua beserta Sekretaris Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor se-Kabupaten Sidoarjo. Kegiatan ini dipusatkan di Kantor PC GP Ansor Sidoarjo, Sabtu (14/09/2024). Ketua PC GP Ansor Sidoarjo, H Rizza Ali Faizin dalam kesempatan tersebut menyampaikan sosialisasi […]

  • Kuatkan Militansi Kader, MDS Rijalul Ansor Dukun Dikukuhkan

    Kuatkan Militansi Kader, MDS Rijalul Ansor Dukun Dikukuhkan

    • calendar_month Sab, 29 Mei 2021
    • account_circle Redaksi 9
    • visibility 56
    • 0Komentar

    Gresik – Sebagai sayap underbow GP Ansor, Majelis Dzikir dan Sholawat Rijalul Ansor (MDS RA) merupakan bagian kekuatan dan wadah organisasi GP Ansor yang fokus pada munajat dengan berdoa dzikir dan sholawat atau dikatakan “SILO”. Media MDS RA merupakan bentuk silaturrahmi dari sayap GP Ansor dan Banser yang menjadi wadah dalam satu majelis untuk berdoa […]

  • Merawat Jiwa Korsa : Investasi untuk Generasi Penerus Banser

    Merawat Jiwa Korsa : Investasi untuk Generasi Penerus Banser

    • calendar_month Ming, 17 Nov 2024
    • account_circle PC GP Ansor Sampang
    • visibility 117
    • 0Komentar

    Surabaya, Ansor – Gerakan Pemuda Ansor bukan sekadar organisasi, melainkan sebuah rumah besar yang menaungi berbagai pilar pengabdian, seperti Banser, Majelis Dzikir dan Sholawat Rijalul Ansor, serta Lembaga Bantuan Hukum. Rumah ini adalah keluarga besar yang dibangun dengan semangat solidaritas, pengabdian, dan keikhlasan. Sebagai pasukan inti dan garda terdepan Gerakan Pemuda Ansor, Banser adalah simbol […]

expand_less