Adaptif Terhadap Tantangan Global, Kader Ansor Banser Tulungagung Tanam 1230 Pohon Alpukat
- account_circle BSA Jawa Timur
- calendar_month Ming, 25 Mei 2025
- visibility 235
- comment 0 komentar

Tulungagung, Ansor Jatim – Dalam momentum Hari Kebangkitan Nasional, Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Tulungagung menggelar Apel Peringatan dan Apel Kader Banser Ketahanan Pangan di Kampus II STAI Diponegoro Tulungagung. Acara ini menjadi simbol kebangkitan peran pemuda dalam menjaga masa depan bangsa melalui aksi nyata ketahanan pangan. Sabtu (24/05/2025).
Sebanyak 1230 pohon alpukat ditanam serentak oleh kader Banser se-Kabupaten Tulungagung. Ketua PC GP Ansor Tulungagung, Mukhamad Syukur, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi nyata pemuda Nahdlatul Ulama terhadap isu strategis nasional.
“Sebanyak 1230 pohon alpukat kami tanam bersama sebagai komitmen menjaga keberlanjutan pangan dan kelestarian lingkungan. Ini bukan sekadar apel, tapi langkah konkret,” tegas Mukhamad Syukur.
Apel yang diikuti ratusan kader Banser tersebut juga dihadiri oleh Kasatkorwil Banser Jawa Timur, Komandan Rizza Ali Faizin. Dalam arahannya, ia menekankan pentingnya keterlibatan pemuda dalam membangun ketahanan pangan daerah.
“Pemuda harus peduli dengan ketahanan pangan. Jawa Timur siap menjadi lumbung pangan nasional. Dan Banser harus ada di garis depan,” ujarnya dengan penuh semangat.
Acara ini turut menegaskan bahwa kader-kader GP Ansor dan Banser tak hanya tangguh dalam pengamanan dan kebangsaan, tetapi juga adaptif terhadap tantangan global seperti krisis pangan. Penanaman alpukat dipilih karena dinilai memiliki nilai ekonomi tinggi dan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.
Dengan semangat Hari Kebangkitan Nasional, kegiatan ini menjadi penanda bahwa pemuda Indonesia, khususnya kader Ansor-Banser, siap menyongsong masa depan dengan aksi, bukan sekadar wacana. (bsa)
- Penulis: BSA Jawa Timur