Pasuruan – Pengurus Anak Cabang (PAC) GP Ansor Beji sukses menyelenggarakan konferensi ke XV. Forum musyawarah tertinggi organisasi PAC tersebut berlangsung di Hall MWC NU Beji pada Minggu (27/12/2020).
Pembukaan acara konferensi dihadiri berbagai lapisan organisasi, mulai dari banom NU yaitu Fatayat, Muslimat, Pagar Nusa, IPNU dan IPPNU. Tidak lupa pula semua organisasi kepemudaan yang berada di lingkungan kecamatan Beji juga turut hadir memeriahkan opening ceremony.
Forum komunikasi Kecamatan Beji turut hadir dalam acara tersebut. Selain itu hadir pula beberapa ketua PAC GP Ansor lain yang berada di naungan PC GP Ansor Bangil. Acara konferensi dibuka langsung oleh ketua PC GP Ansor Bangil, H. Saad Muafi SH.
H. Taufiqul Ghoni selaku Camat Beji mengapresiasi sangat bagus terhadap gerakan pemuda Ansor. “Selama ini Ansor sudah bisa melakukan kerjasama yang sinergis dengan pemerintahan, bahkan menjadi garda depan. Sebagai banom dari jam’iyyah NU, GP Ansor harus terus mengembangkan gerakannya, terlebih lagi kaderisasi. Karena saat ini sudah terbukti bahwa kader Ansor mampu mewarnai pembangunan di setiap tingkatan pemerintahan”. Sambut camat Beji yang sangat rajin menghadiri apapun acara NU.
Ketua PC Ansor Bangil, Saad Muafi juga menegaskan bahwa gerakan Ansor dalam mengawal pembangunan bangsa ini tidak ada cutinya. “Sebagai kader yang mencintai ulama serta mewarisi teladan cinta tanah air, kader Ansor harus memiliki sikap tawadhu’, dimanapun ditempatkan disitulah pengabdian ditunaikan“ Tegasnya.
Setelah prosesi pembukaan yang sangat berkah dan meriah, peserta konferensi melanjutkan agenda acara yaitu sidang tatib, sidang laporan pertanggungjawaban PAC GP Ansor Beji, sidang komisi masing-masing divisi. Pada persidangan tatib berjalan sangat lancar, sehingga cukup efesien waktu yang digunakan.
Usai persidangan, puncak acara yang ditunggu-tunggu sebagai ruh dari konferensi ini tiba, yaitu pemilihan ketua PAC GP Ansor Beji.
Bursa calon ketua yang mengemuka cukup banyak, menandakan jika kaderisasi GP Ansor Beji sangat produktif. Sangat banyak sekali kader yang memiliki potensi mumtaz, loyalitas, dedikasi juga kepiyawaian dalam meramut organisasi yang didirikan oleh para ulama pendiri bangsa ini.
Beberapa nama yang di usung dalam bursa calon ketua, diantaranya adalah Abd. Rofik, Aliyud Darojat, M. Yasin, Nanang S, dan Wawan Sudarmanto.
Putaran pemungutan suarapun berlangsung sangat khidmat. Serta pada akhirnya taqdir berpihak pada Nanang Supriyanto yang menjadi ketua dengan mengantongi suara terbanyak yaitu 9 suara, Aliyud mendapatkan 2 suara, Abd Rofik mendapatkan 1 suara, Wawan Sudarmanto mendapatkan 1 suara.
Agenda penting tersebut juga mendapatkan pendampingan langsung dari jajaran Pengurus Wilayah GP Ansor Jawa Timur. Nampak Ketua Ansoruna Bisnis School Musafa Safril yang mewakili Jajaran BPH PW GP Ansor Jawa Timur. (Yuni)