Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Daerah » Sejarah Berdirinya Gerakan Pemuda Ansor

Sejarah Berdirinya Gerakan Pemuda Ansor

  • account_circle Ansor Jatim
  • calendar_month Ming, 23 Feb 2020
  • visibility 497
  • comment 9 komentar

Kelahiran Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) diwarnai oleh semangat perjuangan, nasionalisme, pembebasan, dan epos kepahlawanan. GP Ansor terlahir dalam suasana keterpaduan antara kepeloporan pemuda pasca-Sumpah Pemuda, semangat kebangsaan, kerakyatan, dan sekaligus spirit keagamaan. <>Karenanya, kisah Laskar Hizbullah, Barisan Kepanduan Ansor, dan Banser (Barisan Serbaguna) sebagai bentuk perjuangan Ansor nyaris melegenda. Terutama, saat perjuangan fisik melawan penjajahan dan penumpasan G 30 S/PKI, peran Ansor sangat menonjol.

Ansor dilahirkan dari rahim Nahdlatul Ulama (NU) dari situasi ”konflik” internal dan tuntutan kebutuhan alamiah. Berawal dari perbedaan antara tokoh tradisional dan tokoh modernis yang muncul di tubuh Nahdlatul Wathan, organisasi keagamaan yang bergerak di bidang pendidikan Islam, pembinaan mubaligh, dan pembinaan kader. KH Abdul Wahab Hasbullah, tokoh tradisional dan KH Mas Mansyur yang berhaluan modernis, akhirnya menempuh arus gerakan yang berbeda justru saat tengah tumbuhnya semangat untuk mendirikan organisasi kepemudaan Islam.

Dua tahun setelah perpecahan itu, pada 1924 para pemuda yang mendukung KH Abdul Wahab –yang kemudian menjadi pendiri NU– membentuk wadah dengan nama Syubbanul Wathan (Pemuda Tanah Air). Organisasi inilah yang menjadi cikal bakal berdirinya Gerakan Pemuda Ansor setelah sebelumnya mengalami perubahan nama seperti Persatuan Pemuda NU (PPNU), Pemuda NU (PNU), dan Anshoru Nahdlatul Oelama (ANO).

Nama Ansor ini merupakan saran KH. Abdul Wahab, “ulama besar” sekaligus guru besar kaum muda saat itu, yang diambil dari nama kehormatan yang diberikan Nabi Muhammad SAW kepada penduduk Madinah yang telah berjasa dalam perjuangan membela dan menegakkan agama Allah. Dengan demikian ANO dimaksudkan dapat mengambil hikmah serta tauladan terhadap sikap, perilaku dan semangat perjuangan para sahabat Nabi yang mendapat predikat Ansor tersebut. Gerakan ANO (yang kelak disebut GP Ansor) harus senantiasa mengacu pada nilai-nilai dasar Sahabat Ansor, yakni sebagi penolong, pejuang dan bahkan pelopor dalam menyiarkan, menegakkan dan membentengi ajaran Islam. Inilah komitmen awal yang harus dipegang teguh setiap anggota ANO (GP Ansor).

Meski ANO dinyatakan sebagai bagian dari NU, secara formal organisatoris belum tercantum dalam struktur organisasi NU. Hubungan ANO dengan NU saat itu masih bersifat hubungan pribadi antar tokoh. Baru pada Muktamar NU ke-9 di Banyuwangi, tepatnya pada tanggal 10 Muharram 1353 H atau 24 April 1934, ANO diterima dan disahkan sebagai bagian (departemen) pemuda NU dengan pengurus antara lain: Ketua H.M. Thohir Bakri; Wakil Ketua Abdullah Oebayd; Sekretaris H. Achmad Barawi dan Abdus Salam.

Dalam perkembangannya secara diam-diam khususnya ANO Cabang Malang, mengembangkan organisasi gerakan kepanduan yang disebut Banoe (Barisan Ansor Nahdlatul Oelama) yang kelak disebut BANSER (Barisan Serbaguna). Dalam Kongres II ANO di Malang tahun 1937. Di Kongres ini, Banoe menunjukkan kebolehan pertamakalinya dalam baris berbaris dengan mengenakan seragam dengan Komandan Moh. Syamsul Islam yang juga Ketua ANO Cabang Malang. Sedangkan instruktur umum Banoe Malang adalah Mayor TNI Hamid Rusydi, tokoh yang namaya tetap dikenang dan bahkan diabadikan sebagai sama salah satu jalan di kota Malang.

Salah satu keputusan penting Kongres II ANO di Malang tersebut adalah didirikannya Banoe di tiap cabang ANO. Selain itu, menyempurnakan Anggaran Rumah Tangga ANO terutama yang menyangkut soal Banoe.

Pada masa pendudukan Jepang organisasi-organisasi pemuda diberangus oleh pemerintah kolonial Jepang termasuk ANO. Setelah revolusi fisik (1945 – 1949) usai, tokoh ANO Surabaya, Moh. Chusaini Tiway, melempar mengemukakan ide untuk mengaktifkan kembali ANO. Ide ini mendapat sambutan positif dari KH. Wachid Hasyim, Menteri Agama RIS kala itu, maka pada tanggal 14 Desember 1949 lahir kesepakatan membangun kembali ANO dengan nama baru Gerakan Pemuda Ansor, disingkat Pemuda Ansor (kini lebih pupuler disingkat GP Ansor).

GP Ansor hingga saat ini telah berkembang sedemikan rupa menjadi organisasi kemasyarakatan pemuda di Indonesia yang memiliki watak kepemudaan, kerakyatan, keislaman dan kebangsaan. GP Ansor hingga saat ini telah berkembang memiliki 433 Cabang (Tingkat Kabupaten/Kota) di bawah koordinasi 32 Pengurus Wilayah (Tingkat Provinsi) hingga ke tingkat desa. Ditambah dengan kemampuannya mengelola keanggotaan khusus BANSER (Barisan Ansor Serbaguna) yang memiliki kualitas dan kekuatan tersendiri di tengah masyarakat.

Di sepanjang sejarah perjalanan bangsa, dengan kemampuan dan kekuatan tersebut GP Ansor memiliki peran strategis dan signifikan dalam perkembangan masyarakat Indonesia. GP Ansor mampu mempertahankan eksistensi dirinya, mampu mendorong percepatan mobilitas sosial, politik dan kebudayaan bagi anggotanya, serta mampu menunjukkan kualitas peran maupun kualitas keanggotaannya. GP Ansor tetap eksis dalam setiap episode sejarah perjalan bangsa dan tetap menempati posisi dan peran yang stategis dalm setiap pergantian kepemimpinan nasional. (Dari berbagai sumber)

Sumber: https://www.nu.or.id/post/read/63893/sejarah-berdirinya-gerakan-pemuda-ansor

  • Penulis: Ansor Jatim

Rekomendasi Untuk Anda

  • Ketua PW GP Ansor Jawa Timur Sampaikan Empat Arahan Strategis pada Pelantikan PC GP Ansor Kota Malang

    Ketua PW GP Ansor Jawa Timur Sampaikan Empat Arahan Strategis pada Pelantikan PC GP Ansor Kota Malang

    • calendar_month Ming, 29 Sep 2024
    • account_circle Ansor Jatim
    • visibility 274
    • 0Komentar

    Ansorjatim, Malang – Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor Kota Malang periode 2024-2028 resmi dilantik oleh perwakilan Pimpinan Pusat GP Ansor, H.M. Hasan Bisri selaku Ketua Korwil Jawa Timur. Acara pelantikan yang berlangsung di Hotel Gajah Mada, Kota Malang, Minggu (29/09/2024), dihadiri oleh sejumlah tokoh terkemuka Kota Malang. Dalam sambutannya, Ketua PW GP Ansor Jawa […]

  • GP Ansor Sidayu Giatkan Safari Ramadhan Guna Tingkatkan Silaturrahim Dan Komunikasi

    GP Ansor Sidayu Giatkan Safari Ramadhan Guna Tingkatkan Silaturrahim Dan Komunikasi

    • calendar_month Rab, 6 Apr 2022
    • account_circle Redaksi 9
    • visibility 29
    • 0Komentar

    Gresik – Pada Bulan Ramadan tahun ini, kegiatan Safari Ramadan masih menjadi kegiatan rutin yang dilaksanakan di Pimpinan Anak Cabang (PAC) gerakan pemuda (GP) Ansor Kecamatan Sidayu Kabupaten Gresik yang bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar Ranting dan anggota se Kecamatan Sidayu, Kegiatan Safari Ramadan kali ini bertempat di Ranting Sukorejo Sidayu, Selasa (05/04/2022) Road […]

  • Wakil Ketua GP Ansor Jatim, Fairouz Huda Mendapat Dukungan Jaringan UMKM Kota Malang pada Pilkada 2024

    Wakil Ketua GP Ansor Jatim, Fairouz Huda Mendapat Dukungan Jaringan UMKM Kota Malang pada Pilkada 2024

    • calendar_month Sab, 8 Jun 2024
    • account_circle Ansor Jatim
    • visibility 95
    • 0Komentar

    Wakil Ketua Gerakan Pemuda Ansor Jawa Timur, Fairouz Huda mendapat dukungan Jaringan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Malang untuk maju pada Pilkada 2024. Kader yang akrab disapa Kak Fai ini mendapat dukungan untuk maju sebagai wakil wali Kota Malang. Yudi Purwanto, Ketua Jaringan UMKM dalam deklarasinya menyatakan bahwa Kak Fai merupakan satu-satunya kandidat […]

  • NANANG SUPRIYANTO NAHKODAI PAC GP ANSOR BEJI

    NANANG SUPRIYANTO NAHKODAI PAC GP ANSOR BEJI

    • calendar_month Sen, 28 Des 2020
    • account_circle Redaksi 9
    • visibility 172
    • 0Komentar

    Pasuruan – Pengurus Anak Cabang (PAC) GP Ansor Beji sukses menyelenggarakan konferensi ke XV. Forum musyawarah tertinggi organisasi PAC tersebut berlangsung di Hall MWC NU Beji pada Minggu (27/12/2020). Pembukaan acara konferensi dihadiri berbagai lapisan organisasi, mulai dari banom NU yaitu Fatayat, Muslimat, Pagar Nusa, IPNU dan IPPNU. Tidak lupa pula semua organisasi kepemudaan yang […]

  • MDS Rijalul Ansor Jatim Peringati Haul ke 51 Pencipta Sholawat Badar

    MDS Rijalul Ansor Jatim Peringati Haul ke 51 Pencipta Sholawat Badar

    • calendar_month Sab, 4 Sep 2021
    • account_circle Redaksi 9
    • visibility 42
    • 0Komentar

    Tuban – Pimpinan Wilayah MDS Rijalul Ansor Jawa Timur ambil bagian penting dalam peringatan haul KHR. Ali Manshur Siddiq ke 51. Agenda yang berlangsung di kompleks makam maibit, rangel Tuban berlangsung pada jumat malam (03/08/2021). Haul ulama pencipta Sholawat Badar pada malam hari tadi digelar secara hybird. Selain acara inti di kompleks maibit, kegaitan haul […]

  • Pelantikan PAC Ansor Benjeng Dihadiri Ribuan Jama’ah

    Pelantikan PAC Ansor Benjeng Dihadiri Ribuan Jama’ah

    • calendar_month Ming, 2 Jul 2023
    • account_circle Ansor Jatim
    • visibility 78
    • 0Komentar

    Ansorjatim – Pelantikan Pimpinan anak cabang Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Benjeng sangat luar biasa, karena di hadiri ribuan jama’ah. Pelantikan yang di laksanakan di lapangan kecamatan benjeng itu menarik antuasias warga untuk berbondong-bondong hadir. Ansor Benjeng saat ini di nahkodai oleh sahabat Hanif Romadhon yang boleh dikatakan ketua PAC Ansor Paling muda se kabupaten Gresik. […]

expand_less