Gresik – Peringatan Harlah NU ke 95, GP Ansor Ranting Lowayu menggelar kegiatan sederhana namun khidmat. Kegiatan yang dilakukan pada tanggal 31 Januari 2021 yang bertempat di Kantor Sekretariat GP Ansor Ranting Lowayu tersebut dihadiri oleh seluruh pengurus, pembina, para tokoh NU, pemerintah desa, dan pimpinan PAC Ansor Dukun.
Ketua Pimpinan Ranting GP Lowayu Moh. Ridlwan Purnomo menjelaskan bahwa dalam peringatan ini sejatinya kami ingin mengadakan kegiatan yang membawa kemanfaatan masyarakat lebih banyak namun karena masih dalam masa pandemi maka kegiatan hanya dikemas dengan acara dziba’iyah dan peningkatan kapasitas kader dengan mengundang para sesepuh NU.
Dalam sambutanya, Ridlwan mengingatkan agar seluruh anggota Ansor berpartisipasi dan turut mensuksekskan program pembuatan KARTANU serta membantu banom-banom lainya seperti fatayat dan muslimat dalam pengurusan KARTANU.
Ridlwan juga mengapresiasi antusiasme para kadernya serta mengajak untuk tetap konsisten semangat berkhidmat di Ansor seperti tema harlah tahun ini yakni “Menyebarkan Aswaja dan Meneguhkan Komitmen Kebangsaan.”
Acara tersebut juga dihadiri oleh Kepala desa lowayu Amin Iskandar, dalam sambutanya kades mengucakan terimakasih atas kontribusi Ansor terutama dimasa pandemi ini.
Sekedar diketahui, Ansor lowayu menjadi salah satu organisasi pemuda di lowayu yang aktif menjadi relawan covid-19. Kades juga mengingatkan agar Ansor contoh pemuda NU yang islami disegala aspek kemasyarakatan.
Ditempat yang sama, Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Dukun yang juga menyempatkan hadir, Mohammad Syahidin memberikan pesan agar Ansor Ranting Lowayu menjadi penyangga PAC karena Ansor Ranting Lowayu memiliki banyak kader yang aktif dalam setiap kegiatan.
Pada akhir acara, pembina GP Ansor Ranting Lowayu yang sekaligus juga mewakili Pengurus Ranting NU Lowayu Bapak Syarifudin menyampaikan apresiasi atas kontribusi ansor dan berharap agar ansor tetap konsisten memberikan sumbangsi kepada masyarakat.
Syarifudin juga menyampaikan agar ansor juga berpartisipasi mensukseskan program ranting NU yakni pembelian tanah dan pembangunan gedung Aswaja NU Center Lowayu.
Dirinya menggambarkan bahwa orang yang aktif berorganisasi cenderung lebih siap dalam bermasyarakat, untuk itu menurutnya seorang kader harus menjadikan ansor sebagai lembaga pendidikan non formal untuk membentuk pribadi menjadi pribadi yang maksimal, Imbuh Syarifudin yang juga pernah menjadi ketua PAC Ansor Dukun dan pengurus PC Ansor Gresik.(Hoo)
