PW GP Ansor Jatim Terima Kunjungan Studi Banding PW GP Ansor DIY: Dari Mataram Menuju Majapahit, Sinergi Kader untuk Negeri
- account_circle BSA Jawa Timur
- calendar_month Ming, 29 Jun 2025
- visibility 379
- comment 0 komentar

Foto Bersama
Yogyakarta, Ansor Jatim – Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda (PW GP) Ansor Jawa Timur (Jatim) menerima kunjungan resmi dari PW GP Ansor Daerah Istimewa Yogyakarta dalam rangka kegiatan Studi Banding Organisasi, Sabtu (29/6/2025). Acara berlangsung di Aula Graha PW GP Ansor Jatim, Jl. Masjid Al-AkbarTimur No.9A, Pagesangan, Kecamatan Jambangan, Surabaya, Jatim.
Dengan mengusung tema “Dari Mataram ke Majapahit: Sinergi Kader, Khidmah untuk Negeri”, kegiatan ini menjadi ajang silaturahim strategis sekaligus pertukaran gagasan antara dua wilayah yang memiliki sejarah panjang dalam perjuangan kaderisasi dan dakwah kebangsaan.
Ketua PW GP Ansor Jawa Timur, H. Musaffa Safril, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pertemuan ini merupakan momentum untuk memperkuat kolaborasi antarwilayah dalam menjawab tantangan zaman.
“Kader GP Ansor harus bergerak lintas batas wilayah, saling belajar, dan memperkuat jejaring demi khidmah yang lebih luas untuk umat, bangsa, dan Nahdlatul Ulama. Dari Mataram menuju Majapahit adalah simbol bahwa peradaban hanya bisa dibangun dengan kolaborasi,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua PW GP Ansor DIY, Abdul Muiz, mengapresiasi sambutan hangat PW GP Ansor Jatim dan berharap hasil studi banding ini dapat memperkaya strategi kaderisasi dan manajemen organisasi di DIY.
“Jawa Timur adalah barometer gerakan kaderisasi GP Ansor. Banyak hal yang bisa kami serap dari pengalaman mereka, lebih-lebih kita juga dalam persiapan Rakerwil,” ungkap Muiz.
Ditambahkan Muiz, Jatim memiliki ekosistem kaderisasi dan manajemen organisasi yang sudah sangat mapan. Padahal secara kuantitas kader dan cakupan pimpinan cabang hingga ranting jauh lebih banyak dari DIY.
Oleh karena itu, kunjungan ini sangat bermanfaat untuk menyusun langkah-langkah strategis PW GP Ansor DIY ke depan.
“Kami ingin memastikan bahwa Rakerwil kami nanti bukan hanya seremonial, tetapi menjadi ajang penyusunan program yang relevan dan berkelanjutan. Pengalaman Jatim dalam konsolidasi kader, pengelolaan media digital, serta tata kelola kelembagaan menjadi inspirasi besar bagi kami,” imbuhnya.
Kegiatan studi banding ini juga diisi dengan sesi diskusi interaktif, pemaparan program unggulan PW GP Ansor Jatim. Hadir dalam kegiatan tersebut jajaran pimpinan harian kedua wilayah. (bsa)
- Penulis: BSA Jawa Timur