Ketua Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Pacitan, Muhammad Munaji, berharap momentum hari kemerdekaan Indonesia sebagai sarana untuk lebih menguatkan ukhuwah wathoniyah.
“Dirgahayu Republik Indonesia ke-75. Kemerdekaan bukan hanya rutinitas yang diperingati setiap tahunnya. Namun kita juga harus bisa merefleksikan kemerdekaan itu sebagai wujud rasa syukur kita dengan senantiasa menguatkan ukhuwah wathoniyah. Mempertebal rasa cinta tanah air dan mengasihi sesama tanpa memandang suku, agama dan golongan,”kata Muhammad Munaji, Senin (17/08/2020).
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Munaji ini juga menjelaskan tentang kemerdekaan dan kebebasan dalam menjalankan hak dan kewajiban dalam rangka ikut serta mewujudkan baldatun thoyyibatun wa robbun ghofur sesuai perannya masing-masing.
“Kami juga tidak membatasi kader dalam menentukan sikap dan pandangan. Terlebih di tahun politik seperti sekarang ini. Selama itu dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab. Dan tentunya dengan perannya masing-masing,” kata Munaji.
Selain itu, Munaji juga mengingatkan pada seluruh kader Ansor di Kabupaten Pacitan untuk tetap menjaga persatuan dalam perbedaan.
“Perbedaan pilihan dan pandangan politik jangan menjadikan perpecahan antar sesama anak bangsa, khususnya antara sesama kader. Jangan teradu domba oleh kepentingan politik tertentu,” tuturnya
“Banser sebagai kader inti Gerakan Pemuda Ansor, harus mampu melaksanakan itu semua, demi terwujudnya kemerdekaan yang hakiki,”pungkas Munaji.