Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Aswaja » Seminar Kota Layak Anak Versi Santri oleh FKDT Kota Pasuruan

Seminar Kota Layak Anak Versi Santri oleh FKDT Kota Pasuruan

  • account_circle Redaksi 9
  • calendar_month Ming, 22 Nov 2020
  • visibility 312
  • comment 7 komentar

Pasuruan – Seminar kota layak anak versi santri yang dilaksanakan oleh Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kota Pasuruan terselenggara dengan dihadiri oleh delegasi pengasuh madrasah se Kota Pasuruan.

Acara yang berlangsung di Hall Room Hotel Bj. Perdana pada Minggu (22/11/2020) menghadirkan tiga narasumber yang mengupas tentang bagaimana mencetak lingkungan santri dalam kota layak anak di kota Pasuruan.

Ketiga Narasumber tersebut adalah Prof Dr Hj Umi Dayati, KH M Nuri Usman, KH Moh Dhofir.

Ketua FKDT Kota Pasuruan Gus H.M. Nailur Rahman, S.IP, M.Pd menjelaskan bahwa ikhtiar seminar ini ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada Pemerintah Kota bagaimana mewujudkan generasi santri di Kota Pasuruan.

“Kita jangan memaknai kota layak anak ini hanya sebatas indikator-indikator saja, seperti fasilitas dan layanan ramah anak. Itu semua harus dilengkapi dengan upaya menyiapkan software yang berisi nilai-nilai ajaran ahlu sunnah wal Jamaah yang sudah terbukti sukses membentuk karakter santri” Jelas Ulama muda yang akrab disapa Gus Amak.

Kader Ansor yang menjabat sebagai ketua PW MDS Rijalul Ansor Jawa Timur itu berharap seminar ini menjadi upgrading untuk Kepala madin supaya tergugah dan sadar akan pentingnya madin untuk membentuk karakter santri dan kultur lingkungan santri di Kota Pasuruan.

“Sekali lagi, harapannya rumusan FKDT ini bisa menjadi guidance Pemkot Pasuruan untuk bersama-sama membuat kebijakan ataupun aturan yang diperuntukkan agar Kota Pasuruanlayak anak santri,” sambungnya.

Dengan jumlah sekitar 170 Madin di Kota Pasuruan, Gus Amak menilai Madrasah Diniyah adalah element strategis yang menjadi motor membentuk akhlak anak di Kota Pasuruan.

Untuk itu, Ulama muda yang juga menjabat sebagai Ketua PCNU Kota Pasuruan itu memberikan tiga indikator suatu daerah menjadi kota layak anak versi santri.

Pertama, harus selamat akidah atau ideologi anak-anak tersebut.

“Kalau ideologinya benar, dan dibimbing dengan orang yang benar. Maka, memahaminya agamanya juga benar. Tapi kalau salah, pasti jalan pikir dan ideologinya pasti akan salah dan cara perjuangannya juga salah,” paparnya.

Kedua, kata Gus Amak, menciptakan sadar ibadah. Ia menyebut, bagaimana Pemerintah Kota Pasuruan bisa membuat regulasi yang sekiranya bisa menciptakan sadar ibadah.

“Jadi kalau dengar adzan, apapun kegiatannya langsung ibadah. Nah, ini perlu peranan penting dari banyak pihak. Jadi lingkungan juga mendukung. Nah, ini pemerintah punya peranan penting di sini. Jadi ada contoh sadar ibadah untuk anak – anak,” jelasnya.

Ketiga, adalah standar etika dan akhlak. Ia menyebut, perlu diciptakan lingkungan yang baik sehingga bisa memberikan contoh yang baik.

“Jadi, apa yang diajarkan di pesantren atau di sekolah sama dengan di lingkungan,” Pungkasnya.

  • Penulis: Redaksi 9

Rekomendasi Untuk Anda

  • Satukan Tekat Spirit Ansor Jatim Dalam Rakerwil

    Satukan Tekat Spirit Ansor Jatim Dalam Rakerwil

    • calendar_month Jum, 2 Okt 2020
    • visibility 269
    • 0Komentar

    Ansorjatim.or.id, Mojokerto – Masa Pandemi Covid 19 tak kunjung usai. Bahkan di beberapa daerah masih menerapkan PSBB (Pembatasan Sosial Bersekala Besar). Hal ini mengakibatkan beberapa hal mengalami hambatan. Demikian juga bagi Organisasi NU dan Banomnya. Namun tidak bagi GP ANSOR JATIM. Masa Pandemi merupakan moment kader Ansor untuk berinovasi program. Kamis, 1 Oktober 2020 Bertempat […]

  • Ansor Jatim Gelar Forum Strategis Bersama Luhut Binsar Pandjaitan

    Ansor Jatim Gelar Forum Strategis Bersama Luhut Binsar Pandjaitan

    • calendar_month Sen, 8 Feb 2021
    • visibility 247
    • 8Komentar

    Surabaya – Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Jawa Timur menggelar forum strategis dalam rangka mensukseskan program pemerintah dalam penanganan pandemi covid-19 dan pemulihan ekonomi Jawa Timur pada senin (08/02/2020). Agenda yang berlangsung melalui daring itu dihadiri oleh Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. […]

  • MDS Rijalul Ansor Jatim Peringati Haul ke 51 Pencipta Sholawat Badar

    MDS Rijalul Ansor Jatim Peringati Haul ke 51 Pencipta Sholawat Badar

    • calendar_month Sab, 4 Sep 2021
    • visibility 116
    • 0Komentar

    Tuban – Pimpinan Wilayah MDS Rijalul Ansor Jawa Timur ambil bagian penting dalam peringatan haul KHR. Ali Manshur Siddiq ke 51. Agenda yang berlangsung di kompleks makam maibit, rangel Tuban berlangsung pada jumat malam (03/08/2021). Haul ulama pencipta Sholawat Badar pada malam hari tadi digelar secara hybird. Selain acara inti di kompleks maibit, kegaitan haul […]

  • Resmi dilantik, PAC GP Ansor Panceng Siap Bersinergi

    Resmi dilantik, PAC GP Ansor Panceng Siap Bersinergi

    • calendar_month Ming, 14 Feb 2021
    • visibility 140
    • 0Komentar

    Gresik – Pimpinan Anak cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor Panceng resmi dilantik pada sabtu sore (13/02/2020) di lembaga yayasan Raudlotul Ulum desa Banyutengah kecamatan Panceng kabupaten Gresik. Pelantikan dan pengukuhan langsung dipimpin oleh Sahabat Abd Rahim Pimpinan Cabang GP Ansor kabupaten Gresik. Ketua terpilih PAC GP Ansor Panceng masa khidmah 2020-2022 Sahabat Mashul Hadi usai […]

  • Diskusi Panas Bumi Seri (2), Ansor Jatim Siap Dorong Reindustrialisasi

    Diskusi Panas Bumi Seri (2), Ansor Jatim Siap Dorong Reindustrialisasi

    • calendar_month Sel, 14 Sep 2021
    • visibility 110
    • 0Komentar

    SURABAYA – Diskursus frasa ‘dikuasai negara’ dalam konteks cabang produksi penting dan berhubungan dengan hajat hidup orang banyak, masih mengemuka. Hal ini tak terlepas dari munculnya ragam undang-undang yang menjadi pintu masuk aktor ‘non BUMN’ dalam sektor strategis. Dalam diskusi virtual yang diselenggarakan Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Jawa Timur bertajuk Ngaji Panas Bumi (2) […]

  • Ansor Jombang Teken MOU dengan Bawaslu Jombang, Kampanyekan Politik Sehat

    Ansor Jombang Teken MOU dengan Bawaslu Jombang, Kampanyekan Politik Sehat

    • calendar_month Jum, 11 Sep 2020
    • visibility 352
    • 3Komentar

    Ansorjatim.or.id – Meski tidak menyelenggarakan pemilu tidak membuat Bawaslu Jombang berhenti mengedukasi masyarakat dalam pengembangan pengawasan partisipatif. Komitmen ini dituangkan dalam MOU Bawaslu bersama PC GP Ansor Kabupaten Jombang untuk membangun kerjasama dalam pengembangan pendidikan politik dalam platform pengawasan pemilu partisipatif, Jumat (11/09/2020). Udi Masykur, melalui MOU dengan Ansor kami berharap akan meningkatkan keterlibatan masyarakat […]

expand_less