Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Kabar PAC » Gubernur Khofifah Pesankan Zikir dan Pikir Modal Toleransi dan Moderasi di Apel 10.000 Banser Malang

Gubernur Khofifah Pesankan Zikir dan Pikir Modal Toleransi dan Moderasi di Apel 10.000 Banser Malang

  • account_circle Redaksi 9
  • calendar_month Sen, 23 Jan 2023
  • visibility 134
  • comment 0 komentar

Malang – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan apresiasinya kepada Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) dan Banser atas komitmennya menjadi garda terdepan dalam melindungi Ulama Nahdlatul Ulama (NU) serta konsisten menjadi benteng NKRI.

“Terimakasih GP Ansor dan Banser atas seluruh soliditas, solidaritas, komitmen dan kontribusinya yang luar biasa, selama ini sudah selalu berada di garda terdepan NU dan membuat kami semua aman dan tenang. Ini baru sebagian kekuatan Banser Kab. Malang saja,” tutur Gubernur Khofifah saat menghadiri Apel Merah Putih 10.000 Banser Kabupaten Malang di Stadion Kahuripan, Talok Turen, Kab. Malang pada Minggu (22/1).

“Apalagi jika Banser seluruh Jatim turun semua, maka resonansinya akan memberi ketenangan di seluruh Indonesia,” tambahnya.

Tak berhenti di situ, Ketua Umum PP Muslimat NU itu berpesan agar GP Ansor dan Banser dapat selalu menyeimbangkan antara zikir dan pikir. Sebab tanpa keduanya, toleransi dan moderasi antar umat tidak akan bisa tercapai.

“Kekuatan antara zikir dan pikir tolong tetap dijaga selalu, dan jadikan itu sebagai kekuatan bagi GP Ansor dan Banser,” pesannya.

Lebih lanjut Khofifah menekankan, bahwa nafas dari GP Ansor dan Banser bukan cuma nafas keislaman, melainkan juga nafas Pancasila, nafas kebangsaan.

Karena itu, ia mengimbau kepada semua jajaran GP Ansor dan Banser untuk menjadikan Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika, NKRI serta UUD 1945 sebagai kekuatan gerakan mereka. Dengan itu, sebutnya, kerukunan, saling menghornati, saling memahami (tafahum) serta saling mempercayai di antara umat bergama, ras, dan suku bangsa dapat bejalan secara harmoni.

Khofifah menekankan bahwa hubungan antara Islam dan Pancasila, NU-Islam dan Pancasila merupakan hasil dari gagasan besar olah zikir dan pikir untuk menjaga keseimbangan kehidupan kemasyarakatan, keagamaan, kebangsaan dan kenegaraan.

“Sejak dulu ketika pancasila diputuskan sebagai asas tunggal, semua keluarga besar NU telah msnempatkan Pancasila sebagai _working ideology_ karenanya GP Ansor dan Banser gerakannya memiliki nafas Pancasila yang kuat tanpa harus dipertentangkan dengan ajaran agama (Islam),” Khofifah menjelaskan.

“Pancasila sebagai ideologi bangsa, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 1945 mari kita jadikan _working ideology_ . Pancasila sebagai _working idoelogy_ bukan sekedar kita hafal dan faham saja tapi juga kita amalkan,” tegasnya.

Orang nomor satu di Jatim itu pun memberikan 3 kunci untuk menjaga keberlangsungan toleransi melalui nafas keislaman dan Pancasila. Yaitu _mutual understanding_ , di mana masyarakat yang beragam harus bisa saling memahami. Diikuti dengan _mutual respect_ yang merupakan tindakan saling menghormati. Dan yang terakhir, _mutual trust_ atau kepercayaan yang terjalin antar umat yang beragam.

“Kekuatan kita iada pada kebersamaan kita, _mutual understanding_ , _mutual respect_ , dan _mutual trust_ . Kemudian dari situ muncul _tepo seliro_ dan kekuatan toleransi serta moderasi,” lanjut Khofifah.

Ia pun melanjutkan, apabila terdapat perbedaan pendapat di dalam dan di luar GP Ansor dan Banser, maka harus menyikapi dengan adil sesuai dengan apa yang telah diajarkan oleh para Kiai di NU dengan menjunjung tinggi musyawarah mufakat.

“Jika terjadi perbedaan pendapat baik dari luar dan dalam, maka koridornya adalah kekuatan yang telah diajarkan oleh para kiai kita, yaitu musyawarah, mufakat,” ujarnya.

Sejalan dengan Gubernur Khofifah, Menteri Agama Republik Indonesia sekaligus Ketua Umum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas mendorong GP Ansor dsn Banser untuk selalu konsisten memgamalkan zikir dan pikir. Yakni menggabungkan antara nilai keislaman dari para kiai NU, dan kebaikan-kebaikan Pancasila.

“Kiai-kiai kita memberikan kita contoh dan perintah itu untuk menunjukkan bahwa dari yang setiap kita lakukan ada manfaat yang sederhana,” jelasnya.

“Apabila kita konsisten menjalankan apa yang diperintahkan kiai kita, mendukung kesatuan dan keutuhan NKRI, bukan hanya di dunia manfaat yang didapat tetapi juga kita didoakan khusnul khotimah,” tutupnya.

Untuk diketahui, barisan Ansor Serbaguna Nahdlatul Ulama adalah badan otonom (Banom) di bawah Gerakan Pemuda Ansor yang didirikan pada tahun 1934. Banser NU sendiri didirikan untuk memastikan keamanan dalam kegiatan-kegiatan NU.

Apel Merah Putih 10.000 kader Banser Kabupaten Malang di Stadion Kahuripan, Sabtu 22 Januari 2023 ini bertujuan membangun semangat mengawal NKRI demi menyejahterakan bangsa Indonesia. Hal ini sejalan dengan tujuan utama dibentuknya GP Ansor pada 10 Muharram 1353 H atau 24 April 1934 dan Banser pada tahun 1964. (***)

  • Penulis: Redaksi 9

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pembukaan Posko Ramadhan PAC GP Ansor Sukodono Sidoarjo Ditandai Apel dan Doa Bersama

    Pembukaan Posko Ramadhan PAC GP Ansor Sukodono Sidoarjo Ditandai Apel dan Doa Bersama

    • calendar_month Kam, 27 Feb 2025
    • visibility 280
    • 0Komentar

    Sidoarjo, Ansor – Pembukaan Posko Ramadhan 1446 Hijriah yang digelar oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Sukodono, Kabupaten Sidoarjo ditandai dengan apel dan doa bersama. Kegiatan ini dilangsungkan di halaman Masjid Maqomus Sakur, Desa Bangsri, Rabu (26/02/2025). Wakil Ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Sidoarjo, Sugeng Riyanto, dalam sambutannya mengatakan, pembukaan posko […]

  • Sambut Era Digital, PC GP Ansor Probolinggo Gelar Diklat Cyber

    Sambut Era Digital, PC GP Ansor Probolinggo Gelar Diklat Cyber

    • calendar_month Ming, 27 Jun 2021
    • visibility 66
    • 0Komentar

    Probolinggo – Menyambut era digital dan tantangan dakwah media sosial membuat jajaran Pengurus Cabang GP Ansor Kabupaten Probolinggo menyiapkan kader terbaik guna memenangkan pertarungan dakwah di dunia cyber. Bertempat di ruang rapat kantor PC GP Ansor Kabupaten Probolinggo, Ahad (27/06/2021) Sejumlah kader Ansor mengikuti Diklat administrasi organisasi, jurnalistik, desain grafis dan video kreator. Agenda dihadiri […]

  • GP Ansor Dukun Gelar Turnamen Liga Santri Dalam Rangka Menyambut Hari Santri Nasional

    GP Ansor Dukun Gelar Turnamen Liga Santri Dalam Rangka Menyambut Hari Santri Nasional

    • calendar_month Sen, 4 Sep 2023
    • visibility 151
    • 0Komentar

    Gresik – Semarak Hari Santri Nasional 2023 (HSN) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Pimpinan Anak Cabang (PAC) Kecamatan Dukun menggelar Turnamen Liga Santri sepak bola Futsal antar ranting Se Kecamatan Dukun. Kegiatan tersebut akan berlangsung tanggal 22 September sampai dengan 22 Oktober 2023 di puncak acara HSN. Kegiatan pertandingan tersebut di langsungkan di 2 tempat yakni […]

  • Korsik GP Ansor Tebuwung Iringi Upacara Detik-Detik Proklamasi 17 Agustus Kecamatan Dukun

    Korsik GP Ansor Tebuwung Iringi Upacara Detik-Detik Proklamasi 17 Agustus Kecamatan Dukun

    • calendar_month Rab, 17 Agu 2022
    • visibility 160
    • 0Komentar

    Gresik – Kors musik (Korsik) adalah kelompok pemain yang memainkan musik pada waktu kegiatan upacara bendera dengan mengiringi beberapa lagu dan giat komando. Korsik sendiri dipimpin oleh seorang dirijen atau Konduktor. Sedangkan alat kelengkapan korsik adalah bassdrum, snardrum, terompet, tuba, dan cymbal. Semarak kemerdekaan RI ke 77 tahun 2022 dalam peringatan detik detik proklamasi kemerdekaan. […]

  • Wakil Ketua PW GP Ansor Jatim Sikapi Serius Kasus David

    Wakil Ketua PW GP Ansor Jatim Sikapi Serius Kasus David

    • calendar_month Sab, 25 Feb 2023
    • visibility 85
    • 0Komentar

    Oleh: Fairouz Huda* Saya kira ini kedzoliman yang harus ditindak secara hukum. Ini adalah wujud kecongkakan sekaligus keangkuhan sebagai anak pejabat yang bergelimang harta. Ini kebrutalan sikap seorang pemuda yang berjarak dengan nilai keberadaban. Tidak ada alasan apa pun, yang memberi celah pembenaran terhadap tindak kekerasan. Pelaku harus mendapatkan perlakuan hukum yang tegas dan adil. Kami […]

  • Dikawal Ketat Polisi-Banser NU, Berikut Pesan Syekh Ali Jaber di Malang

    Dikawal Ketat Polisi-Banser NU, Berikut Pesan Syekh Ali Jaber di Malang

    • calendar_month Kam, 17 Sep 2020
    • visibility 180
    • 0Komentar

    MALANG – Meski mengalami insiden penusukan oleh pemuda tak dikenal, ulama tersohor Syekh Ali Jaber tak mengurungkan niatnya untuk melanjutkan kegiatan tausiyah dan safari dakwah di berbagai kota. Termasuk pada Kamis hari ini (17/9), Syekh Ali Jaber mengisi tausiyah di Masjid Khadijah, Jalan Arjuno, Kota Malang. Datang dengan pengawalan ketat kurang lebih sebanyak 70 personil […]

expand_less