Gresik – Gerakan Pemuda (GP) Ansor akan berusia 89 tahun pada 24 April mendatang. Untuk menyambutnya, seluruh kader GP Ansor se Kabupaten Gresik mengikuti berbagai rangkaian acara.
Ketua Panitia Peringatan Harlah (Hari Lahir) ke 89 GP Ansor, PC GP Ansor Gresik, Khoirul Huda menguraikan permulaan kegiatan Harlah GP Ansor diawali dengan tasyakuran.
“Tasyakuran memperingati Harlah ke 89 GP Ansor dikemas dengan buka bersama serta Santunan Anak Yatim di Musala An Nahdlah Gedung NU Gresik,” kata Khusnul Huda, kepada NUGres, Ahad (9/4/2023) malam.
Ditambahkannya, pasca gelaran tasyakuran dan santunan anak yatim dan salat tarawih berjamaah, rombongan PC GP Ansor Gresik bersama Pimpinan Anak Cabang hingga Pimpinan Ranting se Kabupaten Gresik bergerak ke makam Auliya,.
“Ngalap berkah Auliya’ dengan Berziarah ke Makam Kanjeng Sunan Giri, Kanjeng Sunan Maulana Malik Ibrahim, dan Habib Abu Bakar Assegaf,” sambungnya.
Puncak Harlah 89 GP Ansor Bakal Digelar Usai Idulfitri 1444 H
Huda menambahkan bila puncak Harlah ke 89 GP Ansor nantinya, PC GP Ansor Gresik bakal menggelar Pasar Rakyat dan Apel Banser.
“Puncak acara Harlah 89 setelah Hari Raya Idulfitri, Insya Allah, dirangkai dengan Halal bihalal, Gelaran Pasar Rakyat dan Apel Banser. Mohon doa, semoga semua rangkaian dapat kami laksanakan dengan lancar. Semoga GP Ansor semakin bermanfaat di usainya yang ke 89 ini,” pungkas Pemuda asal Driyorejo ini.
Pada gilirannya, Ketua PC GP Ansor Gresik, Abdul Rokhim menyampaikan, dalam memaknai Harlah ke 89 GP Ansor dirinya kembali mengingatkan dan mengajak semua kader Ansor Banser untuk terus istakamah berkhidmat.
“Istikamah dalam perkhidmatan di Gerakan Pemuda Ansor yang merupakan banom NU. Terus belajar meneladani nilai-nilai perjuangan para pendiri GP Ansor para Kiai-kiai kita” kata Ketua GP Ansor Gresik.
Menurutnya, tidak banyak pilihan saat ini yang harus ditempuh, kecuali GP Ansor sebagai kader penerus perjuangan para Ulama dan Kiai siap menghadapi segala tantangan yang kini dan nanti.
“Apa yang ada depan bukan hal yang mudah. Maka sebagai kader GP Ansor Banser harus belajar, belajar, dan terus belajar untuk meningkatkan kapasitas di semua hal. Maka semoga di momen harlah ini kita semua dan jamiyah kita tercinta yakni GP Ansor semakin maju, semakin memberikan kemandaatan yang lebih luas di tengah masyarakat. Ansor banser satu barisan, satu komando,” tandasnya. (Syafik Hoo)